Senin, 28 Desember 2009

"Gifted"

Terkadang (mungkin sering),
kita selalu mengejar kesenangan dan kebahagiaan hanya untuk diri kita sendiri saja...

Selalu ada 1 prinsip di alam bawah sadar kita yang sudah tertulis sejak kita bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar...
"Kita harus mengejar kebahagiaan diri kita dengan segala cara selama hal itu benar"

Kemarin,entah kenapa saya merasakan satu hal yang sangat tiba2 dan menyenangkan..

2 hari yang lalu, saya dan teman saya, Hero, mencari layangan di jatinangor, karena kita ingin bermain layangan di kiara payung...
Waktu hero mencari tukang layangan itu, hero dibantu oleh 2 orang anak kcil, tepatnya SD, sekitar kelas 2-4 SD...
Mereka adalah orang yang bisa kita bilang "kurang mampu"...
Akhirnya saya dan hero bisa membeli layangan karena kedua anak tersebut...
Setelah itu saya dan teman2 bermain layangan di kiara payung..

Setelah main layangan di kiara payung, saya, hero, tika, wenny, ratih dan nasrul pergi untuk makan malam di suatu tempat masih di daerah jatinangor...
Saya merasa sangat haus,lalu saya pergi membeli teh susu yang ada di dekat tempat makan tersebut..
Tiba2 ada yang memanggil dari sebelah saya..
"A, a, aa yang tadi bli layangan ya?saya liat mobil aa inget"
"Oh, kamu..haha...ngapain di sini??"
(entah kenapa tiba2 kluar kalimat brikut dari mulut saya)
"de,mau minum teh?"
(dia mengangguk)
"Mba,teh susunya bikin satu lagi.."
(dan sekali lagi kluar kata2 yang biasanya tidak pernah saya utarakan)
"Udah makan belum??"
"belum A"
"hayu atuh makan di bawah sama saya"
(padahal saya tau uang di dompet saya tidak cukup untuk membayar makanan untuk 2 porsi,dan saya akui sebenarnya saya lumayan lapar pada saat itu)

anak kcil itu pun mengikuti saya pergi ke tempat makan tersebut..

Lalu saya tawarkan menu yang ada di tempat makan tersebut...
(dari sini entah kenapa saya merasa tenang,nyaman,dan bahagia,rasa lapar perlahan hilang)

"saya mau bebek bakar satu a"
(lalu saya memesan ke kasir)
"Mas,nasi putih,sama bebek bakarnya satu ya"

Setelah itu kami berkenalan
"namanya syapa de?"
"Nendi"
"rumah di mana?"
"itu di belakang bale"
.......dst

tidak lama setelah itu,makanan pun datang...
Tanpa menunggu apa-apa lagi,nendi langsung menyantap makanan tersebut dengan lahap...

Jujur,entah kenapa, ada suatu hal ketika saya melihat anak kcil tersebut makan makanan yang ada di meja, saya merasa sangat bahagia,sangat tenang, saya senang bisa melihat ekspresi jujur seorang anak kcil yang masih polos,ekspresi senang,bahagia,dan .......... (speechless)

Saya terus melihat anak kcil tersebut makan tanpa henti..
Rasa lapar hilang...
Rasa kenyang dan senang mendadak timbul...

Wajahnya sangat jujur dan polos...
Saya berfikir.."kenapa saya kurang bersyukur dengan keadaan saya yang sekarang ini padahal anak ini saja mempunyai kehidupan yang jauh lebih sulit dari saya"

Seorang sahabat pernah menasehati saya :
"gan,kamu tuh jangan terlalu keras,harus peduli ama sekitar"
dan memang sejak saat itu saya sering memikirkan prinsip hidup syaa yang sangat berlawanan :
"kalau orang itu tidak menguntungkan saya,ngapain juga saya mempedulikan orang tersebut"

dan ternyata saya akui prinsip saya salah...


dari hal di atas,saya bisa menyimpulkan,untuk mendapatkan suatu kebahagiaan yang tulus dan jujur,terkadang kita harus membuat orang di sekeliling kita bahagia,walaupun kita tidak mengenal orang tersebut...karena bisa melihat orang lain bahagia karena kita adalah kepuasan dan kebahagiaan tersendiri yang tidak akan pernah kita rasakan dengan cara apa pun...


untuk hal ini,saya sangat berterima kasih kepada orang2 yang sudah pernah memberi nasihat kepada saya tentang hal ini...

tika,ifa,ratih,wenny,dan smua orang yang merasa pernah menasehati saya....thx all...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar